Data ini dihimpun dari absensi santri dan laporan kehilangan dari pihak keluarga.
Diberitakan sebelumnya pada Rabu (1/10) malam, sebanyak tujuh santri berhasil dievakuasi. Namun, dua di antaranya meninggal dunia.
Dari lima santri yang selamat, satu di antaranya kritis dan harus mendapat penanganan intensif di rumah sakit.
| Baca Juga : Dua Santri Ponpes Al Khoziny Berhasil Dievakuasi, Korban Meninggal Bertambah
Direktur Pencarian dan Pertolongan Basarnas. Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo, menjelaskan 7 korban yang berhasil dievakuasi hari ini ditemukan di area Sektor A1 dan A4.
Sektor A4 merupakan area pencarian yang baru dipetakan oleh Tim SAR. Sektor tersebut kondisinya tertutup beton yang mengharuskan dijebol oleh petugas.
“Sektor A4 tambahan, sebelah kanannya sektor A1. Itu tertutup reruntuhan beton, nah beton itu kita jebol, kita akses,” ujar Bramantyo pada Rabu (1/10) malam.
Diketahui, bangunan musala di ponpes Al Khoziny ambruk pada Senin (29/9/2025). Saat kejadian, ratusan santri yang tengah salat Ashar berjamaah tertimpa reruntuhan ketika bangunan tengah dicor. (*)
Tags:Al Khoziny Ponpes Sidoarjo