6. Tidak menyesal

Sudah ada empat sidang terpisah sejak Juni 2018 hingga Desember 2019. Dalam siding yang dipimpin oleh Suzanne Goddard tersebut, sang hakim menyebut Rey sebagai ’predator seksual setan’ yang tidak pernah menampakkan penyesalan sama sekali.
Bahkan Rey selalu mengatakan kalau hubungan seksual yang dilakukannya dengan para korban selalu didasari perasaan suka sama suka.
“Saya telah membaca dua referensi dari ibu dan adik perempuan Anda. Mereka tak tahu bahwa Anda adalah pemerkosa berdarah dingin, licik dan penuh perhitungan,” kata hakim dalam putusan sidang kedua, Juni 2019.

| Baca juga: Atiqah Hasiholan ‘Tampar’ Si Tukang Body Shaming
Tak hanya itu, koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI London, Gulfan Alfero yang beberapa kali menemuinya juga mengatakan kalau Rey tidak terlihat tertekan sama sekali saat di penjara.
”Saya tiga kali bertemu (di penjara), Reynhard tak terlihat dalam kondisi stres. Dia happy, sehat, tenang, dia tahu kasus yang dihadapi. Dia tidak menyampaikan penyesalan karena dia menyatakan tidak bersalah dan tidak merasa terbebani atas kasusnya. Dia terlihat biasa biasa saja,” tutur Gulfan. (*/bbs)
Tags:Reynhard Sinaga