Wanita dengan nama asli Wahyuni Setyaning Budi memulai karirnya di dunia musik dengan mengikuti Festival Bintang Radio dan Televisi pada 1987.
| Baca Juga: Buat Laporan Baru, Paula Verhoeven Datangi Komnas Perempuan
Album keduanya yang berisi lagu-lagu remake (daur ulang), ‘Hilang Permataku’ yang rilis pada 1991 adalah yang membuat namanya menjadi semakin terkenal. Di tahun itu pula dia mendapat kesempatan untuk menjadi backing vocal Bhaskara Band di North Sea Jazz festival di Belanda.
Puncak karir kakak dari Krisdayanti itu terjadi pada 1996. Saat itu, albumnya yang bertajuk ‘Mengapa Tiada Maaf?’ sukses terjual 150 ribu kopi hanya dalam seminggu pertama.
Pada tahun yang sama, ibu dari dua orang putra itu merilis album soundtrack serial silat ‘Return of the Condor Heroes’ yang terjual 50 ribu kopi dalam 6 minggu pertama.
Selain bernyanyi, Yuni Shara juga aktif sebagai seorang pengusaha di berbagai bidang. Dia juga menunjukkan kepedulian sosialnya dengan membagun Sekolah Cahaya Permata Abadi di Batu, Malang pada 2004. (*)
Tags:album Yuni Shara anak Yuni Shara Aurel Hermansyah dan Krisdayanti konser Yuni Shara lagu Yuni Shara sekolah Yuni Shara Yuni Shara