By: Agnes
1 February 2025

Gowok Kamasutra Jawa yang memiliki judul internasional ‘Gowok-Javanese Kamasutra’ resmi terpilih untuk bersaing dalam ajang Big Screen Competition di International Film Festival Rotterdam (IFFR), Belanda yang akan digelar pada 30 Januari – 9 Februari 2025.

Di Big Screen Competition, film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo dan diproduseri oleh Raam Punjabi itu akan bersaing dengan 12 film dari berbagai negara.

Big Screen Competition merupakan kompetisi bergengsi di IFFR yang memberikan penghargaan kepada film-film yang berani mengeksplorasi estetika namun tetap menonjolkan unsur entertainment.

“Kami sangat bangga dan bersyukur bahwa ‘Gowok Kamasutra Jawa’ terpilih untuk berkompetisi di Big Screen Competition di International Film Festival Rotterdam (IFFR) 2025. Ini membuktikan bahwa kisah-kisah lokal dengan kekayaan budaya yang kuat dapat diapresiasi di panggung internasional,” jelas Produser Raam Punjabi dalam keterangannya kepada media, Jumat (31/1).

| Baca Juga: Tantangan Badriyah Afiff Jadi Istri Korban KDRT di Film ‘Samawa’

Hal senada diungkapkan oleh sutradara, Hanung Bramantyo, yang sebelumnya sukses dengan film ‘Tuhan Izinkan Aku Berdosa’. Dia mengaku sangat bersyukur bahwa ‘Gowok Kamasutra Jawa’ terpilih untuk berkompetisi di Big Screen Competition.

“Saya sempat berpikir bahwa kemungkinan, ini hanya seleksi official saja. Tapi saat saya tahu Gowok mendapat kesempatan untuk berkompetisi, tentunya ini merupakan sebuah kebanggaan. Saya tidak tahu harus berkata apa lagi selain berterima kasih dan bersyukur,” ucap Hanung.

Salah satu adegan film 'Gowok Kamasutra Jawa'. (Foto: Dok. MPV)

Salah satu adegan film ‘Gowok Kamasutra Jawa’. (Foto: Dok. MPV)

Hanung menambahkan, pencapaian film Gowok itu berkah dan jawaban atas doa-doanya saat menunaikan ibadah haji beberapa waktu lalu.

Pada saat itu, suami Zaskia Adya Mecca itu berdoa agar karya-karya filmnya tidak hanya dapat dinikmati oleh masyarakat Indonesia, tapi bisa juga menembus ke seluruh dunia.

“Dan jika memang IFFR ini adalah jalan sebagai awal karya saya bisa menembus dunia yang lebih luas lagi, maka saya benar-benar bersyukur dan berterima kasih kepada Allah yang telah mengabulkan doa saya,” lanjut sutradara berusia 49 tahun itu.

| Baca Juga: Cerita Titi Kamal dan Naysila Mirdad Adu Akting di Film ‘Tabayyun’

Tags:

Leave a Reply