Festival Keagamaan Berujung Malapetaka, 116 Warga India Tewas
Lebih dari seratus warga India tewas dalam acara festival keagaaman Hindu.
Polda Jabar Ungkap Pegi Setiawan Bukan Korban Salah Tangkap
Serba-serbi | 3 July 2024
Polda Jabar mengungkap sejumlah barang bukti yang mereka miliki, menguatkan Pegi Setiawan sebagai tersangka dalam kasus Vina Cirebon.
Pesawat Boeing 787-9 Dreamliner Alami Turbulensi Parah
Serba-serbi | 3 July 2024
Pesawat Boeing 787-9 Dreamliner yang dioperasikan oleh Air Europa itu terpaksa mendarat darurat di Brasil akibat turbulensi.
Ada Tersangka Baru, Kasus Anak Bunuh Ayah Kandung di Jakarta
Serba-serbi | 2 July 2024
Polda Metro Jaya menetapkan seorang tersangka baru dalam kasus anak bunuh ayah kandung di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Polda Metro Gerebek Rumah Berisi 72 Kg Sabu di Tangerang
Serba-serbi | 2 July 2024
Polda Metro Jaya telah mengamankan sebuah rumah di kawasan Tangerang yang dijadikan sebagai gudang penyimpanan sabu sebanyak 72 kilogram.
Praperadilan Pegi Setiawan, Polda Jabar Tolak Semua Gugatan
Serba-serbi | 2 July 2024
Polda Jabar menyampaikan penolakannya terhadap semua gugatan praperadilan yang dilayangkan pihak Pegi Setiawan atas penetapan tersangkanya dalam kasus Vina Cirebon.
Temukan Banyak Kejanggalan, Pegi Setiawan Optimis Bakal Bebas
Serba-serbi | 2 July 2024
Kuasa hukum Pegi Setiawan, Nicholas Kili Kili menyebut adanya error in persona atau kekeliruan penetapan tersangka dalam kasus Vina Cirebon.
Praperadilan Pegi Setiawan, Disebut Ada Kekeliruan Penetapan Tersangka
Serba-serbi | 2 July 2024
Pegi Setiawan yang diduga sosok di balik kematian Vina Dewi dan Eky, kini menjalani praperadilan atas penetapan statusnya sebagai tersangka kasus Vina Cirebon.
Korban Mutilasi di Garut Diduga Dibunuh ODGJ, Apa Bisa Dipidana?
Serba-serbi | 2 July 2024
Beredar luas sebuah video sadis yang memperlihatkan potongan tubuh korban mutilasi di Garut.
Menteri Lingkungan Hidup Maladewa Ditangkap, Diduga Kirim Santet ke Presiden
Serba-serbi | 1 July 2024
Pihak kepolisian Maladewa telah menahan dua menteri yang masih menjabat karena diduga mengirim santet ke Presiden Maladewa.