By: Reza
10 March 2017

Hollywood sudah mengenalnya sejak lama. Tapi bagi saya, mungkin juga bagi kebanyakan orang Indonesia lainnya—apalagi penggemar film superhero—nama Emma Stone mulai terdengar dan menjadi perhatian sejak 2012. Ketika itu, ia muncul sebagai pemeran Gwen Stacy di film pertama The Amazing Spider-Man, sebulan setelah Marvel mengguncang panggung layar lebar dengan The Avengers-nya.

Pamor Emma semakin menanjak lewat film Birdman (2014). Film yang dibintanginya bersama bintang papan atas Hollywood sekelas Michael Keaton, Edward Norton, dan Naomi Watts tersebut mengkoleksi banyak penghargaan besar. Termasuk predikat sebagai film terbaik dalam ajang Academy Award.

Baca juga: Kecantikan Emma Stone yang Tidak Pudar di Red Carpet Dari Tahun ke Tahun

Terlebih lagi sekarang, nama Emma Stone semakin bersinar usai dirinya memenangkan Oscar tahun ini sebagai aktris terbaik.

Banyak penggemar Emma Stone tahu bagaimana perjalanan hidupnya hingga menjadi bintang papan atas Hollywood. Tapi bagi kamu yang baru mengenalnya, ada 15 fakta tentang Emma yang menarik untuk disimak. Apa saja itu?

Kebiasaan Masa Kecil

Emma memakai kawat gigi sampai umur tujuh tahun. Dan ia masih mengisap jempolnya sampai umur 12 tahun.

Putus Sekolah

Emma hanya menjalani satu semester di Xavier College Preparatory, sebuah sekolah menengah Katholik di Phoenix, Arizona. Ia kemudian memutuskan berhenti sekolah untuk mengejar mimpinya di dunia akting. Setelah keluar, Emma mengikuti home schooling selama dua tahun. Ia memulai karir aktingnya saat masih berusia 11 tahun di Valley Youth Theatre di Phoenix.

Perjuangan Pertama Emma

Sebelum berjuang untuk menjadi yang terbaik di industri perfilman, Emma harus berjuang menghadapi kedua orang tuanya. Saat umurnya masih 15 tahun, ia membuat presentasi PowerPoint untuk menyakinkan kedua orang tuanya, agar mengizinkannya pindah ke Hollywood. Presentasi itu ia beri judul Project Hollywood, dan diiringi lagu milik Madonna berjudul Hollywood.

Tags:

Leave a Reply