By: Nadhirul
9 May 2019

Bencana topan Fani jadi mimpi buruk yang melanda pesisir timur India, Jumat (3/5) pekan lalu. Serangan angin berkecepatan lebih dari 200 km/jam itu menyebabkan tanah longsor di daerah Odisha.

Dilansir dari India Today, bencana ini memakan sejumlah korban jiwa, dan membuat jutaan orang di kota Puri, Bhubaneswar, Cuttack dan Khurda kehilangan tempat tinggal.

Amukan topan Fani itu memberikan trauma mendalam kepada seluruh korban, salah satunya adalah aktris India, Rachana Parulkar. Aktris 28 tahun itu menjadi saksi hidup keganasan topan Fani, setelah nekat menempuh perjalanan darat menuju Sikkim dan Bhutan.

Baca juga: So Georgeous! 7 Gaun Terbaik Seleb Bollywood di Filmfare Awards 2019

Dalam wawancaranya bersama Bombay TimesRachana mengungkapkan ia dan keluarganya berencana untuk menempuh perjalanan lewat jalur udara. Namun, bencana tersebut membuat seluruh bandara di wilayah tersebut ditutup.

“Kami sampai di Guwahati 4 Mei, ketika menerima informasi kalau topan Fani menghantam pesisir timur India. Bandara ditutup, jadi kami memutuskan untuk menyewa mobil, untuk menuju Cherrapunji. Kami kira Fani hanya berdampak di Assam dan Odisha, dan kami akan segera dijauhkan dari wilayah berbahaya. Tapi perjalanan kami adalah mimpi buruk,” ujar pemain drama Mahaputra (2013-2015) itu.

Baca juga: Preity Zinta Dikecam Publik Usai ‘Berharap’ Alami Pelecehan Seksual

Selama perjalanan, Rachana dan keluarga menyaksikan empat tanah longsor. Bahkan, mereka harus menunggu jalan dibersihkan dari tanah dan lumpur, setiap 30 menit.

“Pada satu titik, ketika sebuah tanah longsor terjadi, sopir memperingatkan kami untuk mencari tempat berlindung alih-alih meneruskan perjalanan. Saat itu hujan deras dan bunyi petir bersahutan, kami takut batu-batu akan jatuh. Pohon-pohon roboh di sekitar kami, itu sungguh mengerikan!” cerita Rachana.

Keadaan tersebut, membuat Rachana dan keluarga pesimis untuk bisa selamat. Mereka meninggalkan barang bawaan di mobil, dan mencoba menyelamatkan diri. Tetapi pada akhirnya mereka keluar dari zona bahaya.

“Kami sampai di tempat di mana tidak ada listrik, makanan atau minuman, begitupun dengan jaringan (internet). Kami menetap di sana selama sehari, menunggu keadaan membaik,” lanjut Rachana.

Baca juga: Menikahi Nita Sofiani, Ini Alasan Vin Rana Rela Bolak-balik Indonesia-India

Tags:

Leave a Reply