NYATA MEDIA — Cynthia Erivo mengungkap bagaimana perasaannya atas insiden penyerangan oleh penggemar pria yang menimpa Ariana Grande dalam premiere film ‘Wicked: For Good’ di Singapura beberapa waktu lalu.
“Kami telah melalui berbagai kejadian menyebalkan. Maksudku, insiden minggu lalu,” ujarnya, dilansir dari Variety, Minggu (16/11/2025).
Kejadian menyebalkan yang dimaksud adalah insiden penyerangan yang dilakukan seorang penggemar pria pada 13 November 2025 lalu. Dia yang dikenal sebagai Pyjama Man, menerobos batas pengunjung dan memeluk Ariana Grande.
Hal tersebut menuai reaksi cepat dari Cynthia. Dia mendorong si penyerang sebelum penjaga keamanan sempat bergerak.
| Baca Juga: Aksi Cynthia Erivo Lindungi Ariana Grande di Premier ‘Wicked: For Good’ Tuai Pujian
Meski sempat kaget, insiden tersebut membuat persahabatan Cynthia dan Ariana semakin erat.
“Minggu lalu, kami benar-benar harus menghadapi hal besar. Tapi itu membuat kami benar-benar tumbuh menjadi manusia, sahabat, saudara, seniman, dan aktris,” ungkapnya.
Di sisi lain, Ariana yang terlihat masih sedikit syok atas peneyrang itu masih belum mengeluarkan komentar apa pun. Namun disebutkan bahwa matanya terlihat berkaca-kaca dan dia sempat menyeka air matanya saat Cynthia membicarakannya.
Pelantun lagu ‘7 Rings’ itu lebih memilih membicarakan karakter yang dimainkan dalam film ‘Wicked: For Good’, Glinda.
“Aku sempat kehilangan koneksi dengan Glinda. Namun akhirnya aku berhasil jatuh cinta padanya sekali lagi. Jadi kuharap orang-orang bisa merasakan betapa besar cintaku pada Glinda dan betapa aku senang berperan sebagai karakter itu,” ucapnya dalam kesempatan yang sama.
| Baca Juga: Lady Gaga Dirawat Psikiater setelah Syuting ‘A Star Is Born’
Dalam film garapan sutradara Jon M Chu itu, Arina dan Cynthia berperan sebagai pasangan sahabat bernama Glinda dan Elphaba. Namun di seri ke dua filmnya, hubungan mereka mengalami keretakan karena adanya perbedaan pandangan.
Tags:ariana grande Cynthia Erivo Singapura Wicked
