Tidak hanya menyuguhkan kisah yang mencekam, film ‘A Normal Woman’ juga menghadirkan latar tempat yang membuat penonton dan pemain merinding karena menciptakan rasa terkurung.
Sutradara Lucky Kuswandi menjelaskan, syuting dilakukan di sebuah bangunan dengan banyak ruangan kosong. Ruangan tersebut kemudian disulap menjadi lokasi syuting dengan efek spesial.
“Rumah ini harus didesain dengan sangat dingin dan mengekang gitu. Seakan-akan ini sebuah penjara yang indah. Bentuknya semua harus kotak dan melebar. Tapi langit-langitnya dibikin jauh lebih pendek dibanding normalnya,” jelasnya, dilansir dari kanal YouTube Netflix, Rabu (30/7/2025).
“Biar ada kesan kalau rumah dingin itu ada penghuninya, terutama buat karakter Milla. Biar ada kesan Milla tuh terkurung,” lanjutnya.
| Baca Juga: Marissa Anita Idap Penyakit Misterius di Trailer ‘A Normal Woman’
Selain lewat ruangan yang sengaja didesain sempit, efek terkurung yang dirasakan Milla dibuat dengan menaruh bonsai di dalam kotak kaca.
“Karena bonsai itu kan pohon yang dipaksa jadi kecil dan kami sengaja buat bentuknya agak tidak natural. Terus kami kurung si bonsai di dalam kotak kaca. Jadi ini akan jadi display untuk dilihat saja, sama seperti sosok Milla yang cuma jadi dekorasi,” ungkapnya.
Lucky Kuswandi, sutradara film ‘A Normal Woman’ (Foto: Instagram/luckykuswandi)
Ada juga lorong rumah yang muncul berkali-kali di film ‘A Normal Woman’. Jika diperhatikan, lorong tersebut seolah tidak memiliki gagang pintu, padahal sebenarnya ada banyak ruangan di balik dindingnya.
“Kita nggak mau ada gagang pintu sama sekali. Jadi semuanya itu harus mulus dan seakan-akan nggak ada jalan keluar. Kalau ada pintu kan kayak ada kesan Milla bisa pergi ke sana,” ujarnya.
| Baca Juga: 7 Film dan Serial Indonesia yang Bakal Tayang di Netflix 2025
Marissa Anita selaku pemeran karakter Milla merasa merinding setiap melakukan adegan di lorong tersebut.
Tags:A Normal Woman Dion Wiyoko Film Netflix Lucky Kuswandi Marissa Anita
