Kim Kardashian akan memberikan kesaksian terhadap kasus perampokan yang menimpanya di Paris pada 2016 lalu. TMZ pada Rabu (26/3) melaporkan bahwa sidang akan dilangsungkan pada Mei 2025.
Mantan istri Kanye West itu menjadi korban perampokan bersenjata dari lima pria bertopeng pada 3 Oktober 2016. Saat itu ia menginap di salah satu hotel selama gelaran Paris Fashion Week.
Kejadian terjadi sekitar pukul 3 dini hari. Tiba-tiba sekelompok pria bersenjata menerobos masuk ke kamarnya. Dia ditodong pistol, lalu diseret ke lorong.
Mereka mencuri barang-barang berharga yang nilainya diperkirakan mencapai USD 10 juta (Rp165 miliar). Termasuk cincin dari Kanye yang bernilai USD 4 juta (Rp66 miliar) juga diambil.
| Baca Juga : Nostalgia di Konser Meksiko, Zayn Malik Nyanyikan ‘Night Changes’
Kim sebenarnya tidak sendirian menginap di hotel tersebut. Dia bersama saudaranya, Khloe Kardashian dan Kylie Jenner. Namun keduanya pergi sejak malam hari sebelumnya.
Persidangan benar-benar baru dimulai 10 tahun setelah kejadian. Kepolisian Prancis sebenarnya telah berhasil menangkap 17 tersangka pada Januari 2017. Empat orang kemudian didakwa.
Perlu waktu 5 tahun untuk penyelidikan, sebelum kasusnya dilimpahkan ke pengadilan pada 2021.
Yunis Abbas, salah satu dalang perampokan pernah mengungkapkan alasannya mengincar Kim Kardashian. Karena unggahan media sosial yang mencolok, katanya.
“Karena dia membuang-buang uang. Aku ada di sana untuk mengambilnya, itu saja. Apakah aku bersalah? Aku tidak peduli,” ucapnya dalam wawancara dengan VICE News pada 2022 lalu.
| Baca Juga : Gal Gadot Dapat Ancaman Pembunuhan, Disney Tambah Sekuriti
Sedangkan Kim Kardashian mengaku kejadian perampokan itu meninggalkan trauma mendalam untuknya.
Tags:kim kardashian Kim Kardashian dirampok Kim Kardashian Perampokan Sidang Kim Kardashian
