By: Azharul Hakim
23 July 2024

Sandra Dewi merasa keberatan 88 tas mewahnya turut disita penyidik Kejaksaan Agung atau Kejagung.Tas-tas mewah miliknya itu disita untuk dijadikan barang bukti kasus korupsi timah yang menjerat Harvey Moeis, suaminya.

Sandra Dewi mengklaim tas mewah tersebut bukan dibelikan suaminya, tetapi berasal dari endorse. Hal ini diungkapkan kuasa hukum Harvey Moeis, Harris Arthur Hedar.

“Tas-tas itu hasil keringat ibu SD sendiri yang telah diklarifikasi oleh penyidik, bahwa barang tersebut memang benar didapat dari hasil endorse ya,” kata Harris kepada wartawan di Kejari Jakarta Selatan, Senin (22/7/2024).

| Baca Juga : Harvey Moeis-Helena Lim Resmi Dilimpahkan ke Kejari Jaksel

Namun, Sandra Dewi akhirnya menerima dan akan membuktikannya di pengadilan.

“Pastinya beliau keberatan, tapi karena beliau kooperatif, maka beliau bilang nggak apa-apa kita buktikan di pengadilan,” pungkas dia.

Tas mewah tersebut merupakan salah satu dari deretan aset yang disita penyidik dari tangan Harvey Moeis. Aset lainnya yang disita yakni 11 bidang tanah di wilayah Jakarta dan Tangerang.

“Ada 11 bidang tanah dan bangunan. Empat unit ada di wilayah Jakarta Selatan, lima unit ada di wilayah Jakarta Barat, dan dua unit di wilayah Tangerang,” jelas Kapuspenkum Kejaksaan Agung RI Harli Siregar.

| Baca Juga : Punya Mobil Rolls-Royce dari Harvey Moeis, Pajak Belum Dibayar

Selain tanah dan bangunan, ada 8 mobil mewah yang diamankan dari suami Sandra Dewi itu.

“Ada 8 unit mobil. Dua unit Ferrari, satu unit Mercedes-Benz, satu unit Porsche, satu unit Rolls-Royce, satu unit Mini Cooper, satu unit Lexus dan satu unit Vellfire,” papar Harli Siregar.

Penyidk juga menyita ratusan perhiasan, uang, dan logam mulia. “Ada perhiasan sejumlah 141 buah, uang dengan mata uang asing USD400.000. Kemudian uang Rp 13.581.013.347, dan (barang bukti) yang ketujuh adalah logam mulia,” ungkap Harli.

Tags:

Leave a Reply