By: Farah Yumna
22 July 2024

Jennifer Coppen menjelaskan alasan di balik jenazah Dali Wassink dikremasi dan dilarung ke laut meskipun telah menjadi mualaf.

Seperti diketahui, sejak Dali Wassink meninggal dunia pada Kamis lalu, banyak yang mempertanyakan kenapa jenazahnya justru dikremasi bukan dimakamkan seperti syariat islam.

Jennifer menjelaskan seusai melarung jenazah suaminya tersebut di Pantai Lembeng, Desa Lembeng, Kelurahan Ketewel, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali, pada Minggu (21/7/2024).

| Baca Juga : Sebelum Meninggal, Dali Wassink Peluk dan Cium Jennifer Coppen

Dirinya menyebut jika hal itu dilakukan atas permintaan Dali.

“Aku minta kalian hargai saja keputusan keluarga. Itu memang permintaan papa Dali,” kata Jennifer.

Wanita berusia 23 tahun itu menyadari jika Dali masih belajar agama Islam. Sehingga masih banyak hal yang belum dijalani karena masih dalam proses menjadi pemeluk agama Islam yang taat.

“Papa Dali baru belajar agama Islam. Dia belajar kok. Sebelum makan dia baca bismillah. Sebelum Kamari makan disuruh baca bismillah. Masuk rumah bilang assalamualaikum. Tapi memang mungkin karena belum belajar banyak, jadi belum mengerti tentang agama Islam. Memang itu permintaan terakhir papa Dali,” jelasnya

| Baca Juga : Jennifer Coppen Simpan Abu Dali Wassink dalam Kalung Liontin

Meskipun dikremasi, Jennifer menegaskan keluarga tetap menjalankan ajaran agama Islam, seperti mengadakan tahlilan untuk mendoakan mendiang suaminya.

Jennifer lantas mengungkapkan sejumlah permintaan. Dia ingin semua orang berhenti menangisi kepergian Dali yang sudah beristirahat dengan tenang.

“Tolong usaha jangan tangisin papa Dali lagi ya, biar dia tenang, biar papa Dali nggak sedih di atas sana,” katanya.

Tags:

Leave a Reply