By: Naomi Nilawati
22 July 2024

Atlet tampan asal Sumatera Barat, Aero Aswar siap mewakili Indonesia dalam ajang kejuaraan dunia jetski The 43rd World Finals 2024 pada 5-14 Oktober 2024 di Perkemahan Crazy Horse di Lake Havasu City, Arizona, Amerika Serikat.

Aero Aswar merupakan sosok anak muda Indonesia yang berhasil mengharumkan nama bangsa Indonesia di dunia melalui olahraga Jetski. Tiga kali menjadi juara dunia dan peraih beberapa medali emas di ajang Sea Games, Asian Games dan beberapa kompetisi internasional lainnya. Bahkan Aero saat ini menduduki ranking Top 3 dunia.

Kini, Aero sedang mempersiapkan diri untuk bertanding kembali. “Yang pertama diet, makan satu kali sehari, kalori defisit untuk turunin berat badan, seperti saat ini aku masih harus nurunin berat badan sekitar tiga atau empat kilo lagi,” katanya.

Selain itu, pria kelahiran Jakarta, 4 Desember 1994 itu, melakukan latihan jetski dengan intensitas tinggi. Awalnya hanya seminggu dua kali, sekarang latihan harus empat kali dalam seminggu.

| Baca Juga: Vidi-Daniel Bocorkan Status Hubungan Cinta Laura dan Aero Aswar

Selain itu, persiapan mental juga harus dilakukan. “Kalau semua yang kita persiapkan sudah benar, maka kita bisa bilang, ‘lo harus menang sebelum lo menang, Lo tahu lo akan menang’. Jadi nggak ada istilah seperti, ‘jetski ku kencang, tapi aku nggak siap atau akunya siap tapi jetski ku nggak siap’. Jadi memang dua-duanya harus in synchronized. kamu sudah harus menang sebelum kamu menang,” tutur Aero saat ditemui di sela-sela kegiatan New Ways to Unfold Your Sporty Style di Kota Kasablanka, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Aero mengatakan dirinya mulai mengenal olahraga jetski sejak usia 2 tahun. Saat itu ia dikenalkan oleh ayahnya, Saiful Sutan Aswar, yang sebagai Ketua Umum Indonesia Jetsport Boating Association (IJBA) dan juga Ketua Jetski Asia (IJSBA Asia). Ayah lah yang kerap mengajak Aero ke laut untuk bermain jetski.

“Sejak kecil aku sudah dikenalkan dengan olahraga-olahraga ekstrem, seperti jetski, gokart, motorcross. Dia (ayah) basically senang laut, senang balap mobil, suka diving. Kombinasi dari balap dan diving, itu yang membuat dia mengenalkan anak-anaknya pada jetski,” kata cucu dari Sutan Aswar, salah seorang perintis Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI) itu.

Bahkan menurut Aero, dirinya sejak lahir sudah dibawa ke pinggir laut. “Usia 2 tahun sudah dikenalkan dengan jetski. Lucunya, aku katanya senang banget melemparkan diri ke laut. Dan sekitar umur 4 tahun itu jadi balapan pertama saya,” tuturnya.

| Baca Juga: Cinta Laura Dijodohin dengan Pangeran Mateen, Ini Respon sang Ibu

Aero mengaku tidak pernah merasa takut saat melakukan olahraga jetski. “(Takut) nggak ada. Karena kalau di dunia balap, kalau kita ada takut, mendingan stop. Karena takut itu berarti keraguan. Kalau kita ragu terhadap diri kita, kita akan membahayakan diri kita dan orang lain,” tuturnya.

Motivasi terkuatnya saat bertanding adalah keinginan untuk menang. “Aku pribadi nggak pernah kepikiran bakal Top 3 dunia. Karena selalu berpikir, ‘kalau lo latihan, lo balap, kalau nggak juara satu, ngapain balap?’ Seperti kalau kita mau kompetisi, tapi berpikir, ‘aku hanya mau dapat top 3 deh’, ngapain?’ Target selalu satu. Biar kalau kita meleset , jadi ke dua atau tiga. Tapi kalau kita target top 5, maka kita meleset sudah pasti enam, tujuh, delapan. Target satu, jadi kalau kita meleset, tetep ada podium,” jelas laki-laki yang juga suka olahraga taekwondo. (*)

Tags:

Leave a Reply