By: Stephine
22 June 2024

Baru-baru ini, jagat media sosial dihebohkan dengan pernyataan pedas aktris Nikita Mirzani terkait pencalonan Marshel Widianto sebagai Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dalam Pilkada 2024.

Tak hanya Nikita, presenter kondang Irfan Hakim pun turut melontarkan tudingannya yang menyebut Marshel Widianto merupakan seorang penjilat.

Pertama, Nikita Mirzani melalui Instagram Story-nya pada Kamis (22/6) meminta warga Tangerang Selatan untuk tidak memilih Marshel. Ia menuding Marshel tidak memiliki integritas dan etos kerja yang baik, dan hanya pandai menjilat orang kaya dan berpengaruh.

Nikita mengaku mendapat informasi tersebut dari para pekerja TV dan rekan artis yang pernah bekerja sama dengan Marshel. Mereka menceritakan tabiat buruk Marshel dalam bekerja dan sikapnya yang suka menjilat.

| Baca Juga: Maju Pilkada, Nikita Mirzani Ungkap Boroknya Marshel Widianto

Tak hanya Nikita, Irfan Hakim pun pernah secara terang-terangan menuding Marshel sebagai penjilat. Hal ini terjadi saat Marshel hadir di talkshow FYP Trans7 pada Desember 2023 lalu.

Saat itu, Marshel menceritakan nama anaknya yang terinspirasi dari nama panjang Raffi Ahmad. Irfan Hakim kemudian melontarkan sindiran bahwa Marshel adalah penjilat sejati karena menyertakan nama Gilang Juragan 99 dan Denny Cagur dalam nama anaknya.

“(Nama anakku) Archie Hermawan Farid Gilandy Widianto. (Panggilannya) Archie,” ucap komika 28 tahun tersebut sambil memegangi foto sang anak.

| Baca Juga: Pandji Pragiwaksono Sindir Marshel Widianto yang Maju Pilkada 2024

“Jadi ada nama mas Gilang (Juragan 99), ada nama gue. Farid, Farid itu nama tengah gue, Raffi Farid Ahmad,” tukas Raffi Ahmad yang kemudian dibetulkan oleh Marshel.

Mendengar pernyataan tersebut, Irfan Hakim langsung melontarkan sindiran pedas. “Dia itu penjilat sejati ya, hebat ya. Tapi Denny Cagur enggak ada,” sindir Irfan, merujuk pada kasus Marshel yang sempat mengkhianati Denny Cagur.

Marshel pun hanya tertawa dan mengiyakan sindiran Irfan Hakim. (*)

Tags:

Leave a Reply