By: Fatiah Ika
31 January 2024

Pesinetron Tamara Tyasmara kini tengah merasakan duka yang mendalam, usai kehilangan putra semata wayangnya, Dante, yang meninggal pada Sabtu (27/1) kemarin. Diduga, putra Tamara Tyasmara meninggal karena tenggelam saat berenang di kolam renang.

Di hari kejadian, Tamara sempat mengantar putranya untuk berenang di kolam renang umum yang ada di Kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur.

“Jadi hari itu, Dante itu renang sama satu orang dewasa sama satu anak, satu dewasa ini jaga dua anak. Nah, ini bukan kali pertama dia renang, jadi aku sebagai orang tua percaya, apalagi ini Dante udah aku pesanin, jangan nyebur dulu sebelum aku datang,” ujar Tamara Tyasmara kepada awak media, Selasa (30/1) lalu.

Aktris sinetron ini tak menemani Dante, karena dia masih ada jadwal syuting yang harus dikerjakan.

“Ini kan aku drop, aku pergi ke lokasi take, dua scene doang. Pikiran aku enteng saja kemarin, paling satu jam, dua jam doang. Apalagi deket kondisinya lokasi ke kolam renang itu. Aku tinggal, aku udah pesan jangan nyebur sebelum aku datang, biasanya nurut banget, nggak nyebur ya nggak nyebur,” imbuhnya.

Baca Juga: Sophie Turner Cabut Tuntutan ‘Penculikan Anak’ Terhadap Joe Jonas

Selesai syuting, ketika Tamara Tyasmara dalam perjalanan menjemput anaknya, ia dikabari bila putranya sedang diberikan napas buatan.

“Tiba-tiba dapat telepon, aku sudah dekat nih mau masuk komplek kolam renang itu. Tiba-tiba dikabari Dante sudah, apa sih namanya (diberikan napas buatan), kebetulan yang bantu Dante itu dokter, dibantu. Aku bilang cari saja RS terdekat, yang terdekat Rumah Sakit Islam Pondok Kopi,” jelasnya lagi.

Nggak tahu ceritanya gimana, sudah nyebur, mungkin namanya anak kecil lihat air, nggak sabaran mungkin sudah nyebur kita nggak tahu,” lanjut Tamara menahan kesedihannya.

Sampai pada akhirnya, Dante dibawa ke rumah sakit dan Tamara menyusul ke sana. Ia melihat putranya yang berusia enam tahun itu sedang dipantau menggunakan EKG (elektrokardiogram).

“Aku langsung pegang dia pas sudah di-EKG sudah flat, sudah nggak ada. Aku namanya ibu nggak percaya kok cepat banget ya, orang dekat kok ke situ, paling 10-15 menit. Akhirnya aku bawa lagi Dante ke rumah sakit lain yang lebih besar, tapi tetap di EKG juga udah nggak ada, disedot dari hidung juga airnya sudah kosong, karena sempat muntah pas dibantu,” paparnya dengan berkaca-kaca.

“Aku jadi, ya sudah mungkin namanya jalan Allah ya. Kan semua atas izin Allah, percaya aku, mau gimana, ya sudah aku pulang,” tuturnya.

Tags:

Leave a Reply