By: Nadiah Sekar Ayuni
28 April 2025

Hasil akhir autopsi Gene Hackman telah keluar. Pemeriksaan menunjukkan dia tidak makan selama beberapa hari sebelum kematiannya.

Dikutip dari Page Six, Minggu (27/4/2025), ditemukan kadar aseton yang tinggi di tubuhnya, yaitu sekitar 5,3 mg/dL, jauh di atas normal 0,3 mg/dL. Hal tersebut menunjukkan adanya kemungkinan puasa yang berkepanjangan.

Hasil autopsi juga menunjukkan adanya riwayat gagal jantung dan hipertensi berat. Pemeriksaan mikroskopis otak menunjukkan tanda-tanda Alzheimer stadium lanjut.

| Baca Juga: Justin Bieber Berduka, Kakek Meninggal Dunia

Pihak Kepolisian New Mexico menyimpulkan Gene Hackman meninggal karena penyakit kardiovaskular aterosklerotik (penyempitan arteri) dan hipertensi berat dengan kontribusi dari penyakit Alzheimer.

Tidak ada tanda kekerasan atau cedera fisik di tubuhnya. Tes Hantavirus pria 95 tahun itu negatif.

Di sisi lain, kadar aseton yang tinggi dipengaruhi oleh kondisi Alzheimer. Dia diduga lupa atau tidak bisa makan sejak istrinya, Betsy Arakawa meninggal dunia.

Sebelumnya diketahui, Gene Hackman dan Betsy Arakawa ditemukan meninggal dunia di kediaman mereka di Santa Fe, New Mexico pada 26 Februari 2025.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, keduanya terakhir beraktivitas sekitar 11 Februari 2025. Dari email mereka, keduanya diketahui mengunjungi terapis pijat, supermarket, apotek, serta toko hewan peliharaan pada hari itu.

Sementara dari pemeriksaan ponsel, Betsy sempat membuat panggilan keluar pada 12 Februari 2025 pagi. Kepolisian percaya jika itu adalah hari di mana dia meninggal.

| Baca Juga: Banyak Tikus Mati, Rumah Gene Hackman Jadi Sarang Hantavirus

Hasil autopsi menunjukkan Betsy Arakawa meninggal karena Hantavirus. Penyakit tersebut seperti flu dan disebabkan oleh hewan pengerat seperti tikus.

Tags:

Leave a Reply