By: Azharul Hakim
27 January 2025

Puluhan anak panda raksasa berkumpul di dua penangkaran Provinsi Sichuan, China pada Kamis (23/1). Bayi panda menggemaskan itu dikumpulkan  untuk mengirimkan ucapan selamat Tahun Baru Imlek 2025 ke seluruh dunia.

Total ada 25 bayi panda yang dikumpulkan untuk mengirimkan ucapan Imlek. Dikutip dari Xinhua Senin (27/1/2025), di Pusat Konservasi dan Penelitian Panda Raksasa China, 13 bayi panda mengeksplorasi venue acara penyampaian ucapan tersebut.

Untuk merayakan datangnya Tahun Ular, venue itu dihiasi aneka kudapan tradisional China, seperti Tanghulu (manisan buah khas China), serta berbagai dekorasi, termasuk mainan berbentuk ular.

| Baca Juga : Hindari Sial, Ini Hal yang Tak Boleh Dilakukan di Tahun Baru Imlek

Sementara itu, 12 bayi panda lainnya tampil di basis panda Chengdu. Venue di Chengdu ini dihiasi dengan lampion dan benda-benda lainnya yang menampilkan warisan budaya takbenda China, seperti hasil karya seni memotong kertas (paper cutting).

@aljazeeraenglish

Conservation groups in China’s #Sichuan province brought dozens of #panda cubs together to celebrate the upcoming LunarNewYear.

♬ original sound – Al Jazeera English – Al Jazeera English

Basis panda Shenshuping dan basis panda Chengdu merupakan bagian dari Pusat Konservasi dan Penelitian Panda Raksasa Nasional China yang diresmikan pada 2023. 

Selama bertahun-tahun, kedua organisasi tersebut bekerja sama dalam perlindungan panda raksasa dan pertukaran akademis, mencapai berbagai terobosan di bidang-bidang penelitian utama, seperti perlindungan populasi dan habitat panda.

| Baca Juga  : Tubuh Ideal, Kadar Gula Terjaga di Perayaan Tahun Baru Imlek

Kedua organisasi itu juga membentuk panel ahli untuk mendukung Taman Nasional Panda Raksasa, yang didirikan pada 2021 dan mencakup sebagian area provinsi Sichuan, Shaanxi, dan Gansu.

Berkat upaya perlindungan tersebut, Uni Internasional untuk Konservasi Alam (International Union for Conservation of Nature/IUCN) menurunkan status panda raksasa dari terancam punah menjadi rentan.

Tags:

Leave a Reply