Taylor Swift berbagi pemikirannya soal komentar publik tentang kisah percintaannya. Pendapat Taylor itu ia bagikan dalam bentuk lirik lagu di album terbarunya, The Tortured Poets Department.
Tahun lalu, Taylor Swift diketahui pernah berpacaran dengan vokalis band The 1975, Matty Healy. Hubungan mereka sangatlah singkat, hanya berjalan satu bulan.
Pada saat itu, banyak penggemar Taylor yang tidak merestui hubungannya dengan Matty. Sebab, musisi 35 tahun itu selama ini dikenal sebagai orang yang sering terlibat kontroversi.
| Baca Juga: Album Baru Taylor Swift Terinspirasi dari Hubungannya dengan Joe Alwyn?
Mendengar hal tersebut, Taylor ternyata menyimpan komentarnya dalam lagunya bertajuk But Daddy I Love Him. Dimana dalam liriknya, ia mengakui pilihannya memang ‘gila’, tetapi ia senang mengikuti kata hatinya. Ia siap menerima segala konsekuensi atas reputasinya.
Salah satu liriknya menyebutkan, bila Taylor merasa terganggu dengan orang-orang yang mengomentari hubungannya.
“Stay away from her. The saboteurs protested too much (Menjauhlah darinya. Para penyabot terlalu banyak protes,” bunyi lirik lagu yang ditulis Taylor.
“I’ll tell you something about my good name / It’s mine alone to disgrace / I don’t cater to all these vipers dressed in empath’s clothing (Aku akan memberitahumu sesuatu tentang nama baikku / Ini milikku sendiri untuk dipermalukan / Aku tidak melayani semua ular berbisa yang mengenakan pakaian empati),” sambungnya.
Kemudian, Taylor berpesan kepada orang-orang tersebut, untuk tak menganggu keputusannya. Ia sangat bahagia dengan laki-laki pilihannya.
“God save the most judgmental creeps / Who say they want what’s best for me (Tuhan selamatkanlah orang-orang yang paling suka menghakimi / Yang mengatakan bahwa mereka menginginkan yang terbaik untukku),” lirik Taylor yang lain.
| Baca Juga: Ribuan Penggemar Taylor Swift Kena Tipu Tiket Konser di Inggris
Tags:Album Baru Taylor Swift Taylor Swift Taylor Swift Konser Taylor Swift Lagu Baru Taylor Swift The Tortured Poets Department The Tortured Poets Department
