Lalu, mana yang lebih baik, jahe kering atau segar?
Bertentangan dengan anggapan bahwa jahe segar lebih baik dibandingkan jahe kering, kenyataannya justru sebaliknya. Menurut National Library of Medicine, proses pengeringan jahe segar meningkatkan kandungan antioksidannya dengan menghilangkan air.
Namun, bukan berarti jahe segar sama sekali tidak mengandung antioksidan, melainkan kadar antioksidannya menurun saat digunakan dalam masakan.
Selain itu, sebuah penelitian tahun 2013 yang diterbitkan di PubMed Central mempelajari efek jahe segar dan kering terhadap virus pernafasan di sel manusia.
Temuan menunjukkan bahwa jahe segar dapat membantu melindungi sistem pernafasan, sedangkan jahe kering tidak menghasilkan efek yang sama.
| Baca Juga: Sederet Alasan Daun Kemangi Baik Untuk Kesehatan
Dr Batra menjelaskan bahwa menurut Ayurveda, jahe kering membantu menyeimbangkan vata, sedangkan jahe segar cenderung meningkatkannya, berpotensi menyebabkan gas, kembung, dan masalah pencernaan.
Oleh karena itu, untuk mengatasi flu musiman, pilek, batuk, dan gangguan pernafasan, disarankan untuk memilih air jahe kering atau teh dibandingkan air jahe segar. (*)
Tags:Jahe Jahe Kering Jahe segar Manfaat Jahe Manfaat Jahe Kering Manfaat Jahe Segar