Film terbaru ‘Puang Bos’ siap memanjakan penonton dengan kisah keluarga, cinta, dan kearifan lokal Sulawesi Selatan. Mengambil latar pembuatan kapal Pinisi yang melegenda, film itu tidak hanya menyuguhkan keindahan alam, tetapi juga hubungan mendalam antara ayah dan anak.
Dibintangi oleh aktris muda berbakat Michelle Ziudith sebagai Pertiwi dan aktor populer Ibrahim Risyad sebagai Dewa Rucci. Film itu menawarkan dinamika keluarga yang kompleks namun menyentuh hati.
Kisah utamanya berfokus pada hubungan antara Dewa Rucci dan ayahnya, Puang Sinar, yang diperankan oleh aktor senior Pritt Timothy. Konflik keluarga yang sering terjadi, ditambah dengan romansa Dewa Rucci, memberikan nuansa yang mengharukan namun tetap ringan dan penuh tawa.
| Baca Juga: Bram Wicaksana Debut Jadi Co Produser Series ‘Waktu yang Terhenti’
Sutradara Adink Liwutang dan produser Leni Lolang berharap film itu tidak hanya menghibur, tetapi juga bisa membawa manfaat bagi masyarakat, khususnya daerah asal kapal Pinisi.
“Semoga film ini dapat diterima oleh masyarakat, mengeratkan hubungan keluarga, cinta kasih ayah dan anak,” ujar salah satu eksekutif produser, Meggy Tri Buana Tunggal Sari.
Lebih dari sekadar drama keluarga, ‘Puang Bos’ juga menampilkan sisi budaya yang kental, di mana kapal Pinisi yang diakui UNESCO sebagai warisan budaya tak benda berperan penting dalam narasi. Dengan latar alam Bulukumba yang memikat, film ini berhasil menggabungkan aspek edukatif dengan hiburan.
Kehadiran komedian asal Makassar Arif Brata, serta aktor muda Zoe Levana dan Cahya Arynagara, turut memperkuat elemen komedi dalam film ini. Penonton akan dibuat tertawa dan terharu dengan cerita yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, namun tetap sarat makna.
| Baca Juga: Rekomendasi Film Horor Komedi Thailand, Bikin Takut Sekaligus Tertawa
Proses pembuatan kapal Pinisi yang autentik menjadi salah satu tantangan terbesar dalam produksi ini. Dibutuhkan waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan kapal tersebut, dan ini menjadi simbol kekuatan karya budaya Indonesia yang luar biasa.
“Kapal Pinisi besar yang proses pembuatannya memerlukan waktu tujuh tahun dan asli dari Bulukumba. Semoga bisa membawa dampak positif secara langsung bagi daerah pembuat kapal tersebut, karena memang begitu hebat karya bangsa Indonesia,” tutur Meggy.
Tags:Film Puang Bos Ibrahim Risyad Michelle Ziudith Puang Bos
