Aespa resmi membatalkan konser mereka di Fukuoka, Jepang, yang akan dilakukan pada 7 Juli mendatang. Hal ini disebabkan adanya protes keras yang dilayangkan MY, sebutan penggemar girlband K-Pop itu, asal China, sejak pekan lalu.
Para penggemar asal China itu memprotes Aespa karena pemilihan tanggal konser di Jepang dirasa kurang tepat. Di mana tanggal tersebut dianggap sebagai hari berkabung di Tiongkok, karena menandai peringatan peristiwa perang Tiongkok-Jepang.
Fanbase Ningning di China bahkan sempat mengancam akan memboikot perilisan album ‘Armageddon’ jika SM Entertainment tidak mengubah jadwal konser Aespa di Jepang.
| Baca Juga: Winter Aespa Jalani Operasi Pneumotoraks
“Kami memutuskan untuk membatalkan konser LIVE TOUR-SYNK: PARALLEL LINE di Marine Messe Fukuoka Hall A, Jepang, pada 7 Juli 2024,” tulis dalam keterangan resmi di situs Aespa Jepang, seperti dikutip pada Minggu (12/5/2024).
We demand @SMTOWNGLOBAL @aespa_official to change the date of the concert in Fukuoka Arena, Japan, which is to be held on July 7th, as it is a black day for the Chinese public due to the Sino-Japanese war. Respect your Chinese artist, Ningning, and fans. pic.twitter.com/myCvdkWLgf
— CHINA NINGNING Bar (@NingNing_Bar) May 1, 2024
Namun pertunjukan pada tanggal 6 Juli akan tetap berjalan sesuai rencana. Aespa mengaku, keputusan tersebut diambil setelah mendapat banyak masukan dari berbagai pihak, termasuk diskusi dengan SM Entertainment dan para pemangku kebijakan di agensi tersebut.
SM Entertainment akan mengumumkan lebih lanjut terkait pengembalian dana tiket konser. “Sekali lagi, kami mohon maaf karena menyebabkan ketidaknyamanan seperti ini. Pertunjukan pada hari Sabtu, 6 Juli akan dilaksanakan sesuai jadwal,” lanjut mereka. (*)
Tags:Aespa Fans Aespa Konser Aespa Konser Aespa di Jepang Konser Aespa dibatalkan Member Aespa MY Aespa Penggemar Aespa
