Salah satu influencer kebugaran asal Georgia, Amerika Serikat bernama Lee Troutman pernah divonis mengidap kanker Limfoma non-Hodgkin stadium akhir pada tahun 2022 lalu. Pada waktu itu, ia bahkan pernah dikabarkan hanya memiliki peluang hidup sebesar 5% kata dokter.
| Baca Juga: Kisah Gadis Bertangan Bionik Sukses Jadi Influencer
Sebelum ia didiagnosis penyakit tersebut, ia mengaku melakukan olahraga yang cukup ekstrem selama 12 jam sehari. Tidak lama setelah melakukan kebiasannya yang cukup gila itu, ia merasa kelelahan, keringat dingin, dan sakit pada bagian hati. Ia hanya berfikir bahwa hal tersebut disebabkan oleh kebiasannya yang berolahraga selama 12 jam itu.
Meskipun ia menderita dengan gejala tersebut, tetapi ia tetap yakin akan menambah latihannya lagi. “Saya berniat melakukan latihan pribadi setelah itu. Jadi saya berasumsi gejala tidak biasa yang saya rasakan akibat terlalu banyak bekerja,” ujar Lee.
Mengingat gejala yang ia rasakan makin parah, Troutman akhirnya pergi ke dokter dan memeriksakan diri. Setelah hasil diagnosanya keluar, ia terkejut bukan main saat ia diberitau mengidap mononukleosis yang disebabkan oleh infeksi virus berjenis EBV atau Epstin-Barr.
Ia pun masih menjalani beberapa rangkaian tes untuk memastikan diagnosanya itu. Sayangnya, dokter menemukan masalah lainnya. Yaitu peradangan internal yang cukup parah yang dapat menonaktifkan fungsi organ tubuh atau Hemofagositik Limfohistiositosis (HLH).
| Baca Juga: Fakta Pilu Perjuangan Mendiang Suzanne Somers Lawan Kanker Payudara
Tak berhenti sampai situ saja, Troutman menerima diagnosis ketiga bahwa ia menderita kanker Limfoma non-Hodgkin. Dikutip dari Alodokter.com, Limfoma non-Hodgkin adalah kanker yang berasal dari kelenjar dan saluran limfe, yaitu organ yang berfungsi sebagai bagian dari kekebalan tubuh. Kanker ini paling sering berkembang di kelenjar getah bening.
Alhasil, kondisinya itu membuat Troutman tidak dapat berjalan sampai kehilangan berat badan dengan cukup drastis. “Para dokter mengira saya tidak akan selamat,” ujar Lee Troutman. “Dia memberi saya harapan dengan peluang 5 persen untuk bertahan hidup,” imbuhnya.
Dokter berkata bahwa cara untuk menyembuhkannya cukup berat, yaitu dengan transplantasi sumsum tulang. Troutman menghabiskan waktu yang cukup lama untuk kemoterapi agar kuat untuk menjalani prosedur transplantasi.
Tags:Influencer kebugaran kanker limfoma Lee Troutman
