By: Wanda
25 November 2019

Usai dirawat dirumah sakit akibat autoimun yang menyebabkan badannya bentol-bentol, Ashanty kini sudah diperbolehkan pulang kerumah. Baru pada hari kelima, bentol-bentol itu akhirnya mulai mengempes.

Wanita yang karirnya melejit setelah berduet dengan Anang Hermansyah ini, divonis mengidap autoimun dengan gejala inflamasi di usus. Ashanty pun tak mengetahui penyebab dirinya menderita penyakit tersebut.

Hal itu bermula saat mengantar Anang untuk melakukan pemeriksaan Digital Subtraction Angiography (DSA). Dokter kemudian menyarankan Ashanty ikut melakukan tes kesehatan. 

| Baca juga: Gangguan Autoimun Ashanty Mulai Berpeluang Serang Tiroid

Ia pun menyetujui. Sebelum melakukan pemeriksaan DSA, Ashanty harus melalui runtutan pemeriksaan lainnya. Dari pengecekan sebelum DSA itulah, iadiketahui mengidap autoimun.

“Aku baru mengetahui dua tiga bulan ini. Tapi kalau aku tanya-tanya, itu karena genetik. Atau mungkin karena salah ini salah itu. Tapi ini masih belum jelas karena autoimun ada 150 jenis. Bisa nyerang ke usus, darah, tiroid, dan ke banyak hal. Bahkan diabetes tipe satu saja, sekarang sudah masuknya autoimun,” jelas Ashanty saat ditanya apa penyebab penyakit tersebut.

| Baca juga: Respons Ashanty Usai Disindir Soal Penyakit, Azab dan Hijab

Ada beberapa gejala autoimun yang baru diketahuinya setelah melakukan tes kesehatan. Artis 36 tahun itu tak menyadari, jika gejala-gejala tersebut adalah pengaruh dari penyakitnya.

“Aku nggak ngerasa sakit. Tapi aku pikir aku insomnia, ternyata aku susah tidur karena ada gejala itu. Terus aku sekarang gampang moody. Terus berfikirnya terlalu keras. Suka lupaan yang perdetik doang, terus habis itu ingat. Hal itu ternyata bukan sesuatu yang tiba-tiba datang, tapi itu memang ada gangguan dari saraf,” beber Ashanty dalam kanal YouTube-nya.

Ashanty kini lebih tenang menghadapi kondisinya. Awal pertama kali divonis, ia sempat shock dan stres. “Aku sekarang nggak mau terlalu mikirin. Nggak seperti pertama kali aku didiagnosa. Aku nggak pernah tahu autoimun itu penyakit apa. Terus aku googling. Bahwa nggak bisa sembuh, bisa mematikan,” ungkapnya.

“Aku sempet drop banget karena merasa ‘Waduh ya Allah, aku dosa apa ya sampai bisa begini’, terus anak masih kecil-kecil juga. Kalau misalnya nanti aku kenapa-napa, siapa yang mau jagain. Banyak deh berkecambuk perasaan-perasaan yang nggak enak itu,” terangnya. (*/rez)

Tags:

Leave a Reply