Cat lovers pasti panik ketika melihat kucing peliharaan sakit. Namun bagaimana jika keadaan tersebut terjadi ketika kondisi jauh dari klinik hewan?
Jangan buru-buru panik. Menurut drh. Abihilal Zikra Taim, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan kucing peliharaan atau stray cat yang sedang sakit, tergantung bagaimana kondisinya.
Kasus Luka Ringan
Untuk kasus luka ringan seperti tercakar karena bertengkar dengan kucing lain, pemilik bisa membersihkan lukanya. Cukup gunakan cairan yang steril seperti alkohol atau air hangat.
“Jadi yang pertama kali dilakukan adalah pembersihan lukanya, baru kemudian diberi antiseptik. Sama seperti manusia,” ujar drh. Taim di Zerogram Kertajaya, Surabaya, kepada Nyata pada Jumat (8/8/2025).
| Baca Juga: Alshad Ahmad Ungkap Merawat Kucing Lebih Sulit dari Harimau, Ini Alasannya
Kucing Pingsan atau Lemas
Ketika melihat kucing pingsan atau lemas, hal pertama yang harus diperiksa adalah respons-nya. Apakah dia masih bernapas atau tidak serta bagaimana kondisi matanya.
“Kemudian bisa dicek respons matanya dengan cara memegang pangkal hidungnya. Kalau kucingnya kedip, berarti responnya masih baik. Tapi ketika sudah disentuh pangkal hidungnya dan tidak ada respons apa pun berarti sudah gawat dan harus segera dibawa ke dokter hewan,” jelas drh. Taim.
Mata Berair
Dokter hewan Taim menjelaskan, mata berair atau belekan sering terjadi pada kitten (bayi kucing). Itu merupakan indikasi adanya bakteri atau virus.
Untuk menanganinya, pemilik cukup membersihkannya secara rutin menggunakan air hangat.
Tags:cat lover drh. Abihilal Zikra Taim kitten mata berair kucing liar kucing sakit panleu stray cat virus panleu Zerogram Kertajaya