By: Alva Reza
10 June 2024

Di tengah gelombang panas ekstrem dan kekeringan di Meksiko, burung-burung yang menderita diberi AC. Juga monyet-monyet yang terkena sengatan panas, telah diselamatkan oleh kelompok-kelompok organisasi non-pemerintah.

Sementara itu, pemerintah sibuk mendinginkan hewan di kebun binatang yang dikelola pemerintah. Mereka memberikan es loli daging beku kepada singa di kebun binatang.

Itu bukan satu-satunya makan dingin. Di lain tempat, sebuah kelompok penyelamat memberi makan burung hantu yang menderita akibat panas ekstrem, dengan bangkai tikus beku yang dikirim dari Mexico City.

Kubah panas (heat dome), sebuah area bertekanan tinggi yang kuat yang berpusat di bagian selatan Teluk Meksiko dan bagian utara Amerika Tengah, telah menghalangi pembentukan awan. Hal ini telah menyebabkan sinar matahari yang luas, dan suhu panas di seluruh Meksiko, serta di Amerika Serikat.

Dampak terbesar terhadap satwa liar dirasakan di Meksiko tengah dan selatan. Meskipun suhu di wilayah utara juga tinggi, namun sebagian besar wilayahnya berupa gurun. Sehingga hewan-hewan di sana mempunyai mekanisme untuk bertahan menghadapi panas ekstrem dan kekeringan.

| BACA JUGA : Turis Ini Digigit Monyet di Bali, Kena Tagihan Rp97 Juta Usai Suntik Rabies

Di pantai Teluk yang beruap, sebuah taman binatang bahkan telah menyediakan ruangan ber-AC untuk elang, burung hantu, dan burung pemangsa lainnya.

Di selatan, monyet howler terus berjatuhan dari pepohonan dan mati akibat sengatan panas. Kematiannya sekarang diperkirakan telah berjumlah lebih dari 250.

Di negara bagian Tabasco di bagian selatan, beberapa monyet yang dapat diselamatkan dari dehidrasi dan serangan panas sebagian besar dievakuasi oleh LSM seperti kelompok Konservasi Keanekaragaman Hayati dari The Usumacinta. Dikenal dengan inisial COBIUS, kelompok ini telah menyelamatkan dan menstabilkan sekurangnya 18 monyet.

Dilansir dari AP, ahli biologi satwa liar Gilberto Pozo, ketua kelompok tersebut, telah menemani tim ahli biologi dan dokter hewan ke hutan untuk mencari monyet yang sakit. Seringkali, mereka terlambat sampai di sana.

“Kemarin kami kehilangan tiga ekor hewan,” kata Pozo sambil mengendarai truk di sepanjang jalan pedesaan di negara bagian Tabasco, pantai Teluk selatan, yang merupakan daerah yang paling parah terkena dampaknya.

“Kami keluar untuk menyelamatkan mereka. Kami tidak bisa menstabilkannya,” ucapnya.

Monyet-monyet berukuran sedang yang terkenal dengan seruan aumannya itu, telah hampir punah akibat kehilangan banyak cairan saat Meksiko bergulat dengan kekeringan dan panas.

| BACA JUGA : Horor! Ini Anak-Anak Paling Liar di Dunia. Ada yang Dirawat Serigala Hingga Monyet

Hingga tanggal 31 Mei, Departemen Lingkungan Hidup mengakui bahwa total 204 monyet howler telah mati, 157 di antaranya berada di Tabasco. Pozo mengatakan jumlah korban di Tabasco saja telah meningkat menjadi 198, menunjukkan jumlah korban secara nasional kini mendekati 250 ekor.

“Satu-satunya rencana atau program penyelamatan adalah yang dilakukan organisasi kami,” kata Pozo.

Tags:

Leave a Reply