By: Nadhirul
13 September 2018

Kematian Mac Miller membawa duka tersendiri bagi dunia musik internasional. Rapper muda ini ditemukan tak bernyawa akibat overdosis, di kediamannya di kawasan Studio City, Los Angeles, California, pada Jumat (7/8) kemarin.

Mac memang memiliki riwayat penggunaaan obat-obatan terlarang sejak lama. Bahkan, beberapa kali ia harus berurusan dengan pihak berwajib, karena barang haram tersebut. Mau tahu apa bagaimana ceritanya? Yuk simak ulasan selengkapnya.

Berurusan dengan pihak berwajib saat kelas 6

Keterlibatan Mac dengan narkoba, sudah dimulai sejak ia berusia sangat muda. Ia sempat tertangkap oleh seorang warga saat merokok ganja. Kala itu Mac masih duduk di bangku kelas 6.

Ia pun dilaporkan kepada pihak berwajib. Namun, polisi tersebut tidak melakukan apapun. Ia malah berkata, “Kok bisa-bisanya (aku tidak percaya) kamu merokok ganja.”

Berhasil kabur dari kejaran polisi

Dikutip dari Complex, ketika Mac remaja, ia sempat minum minuman keras bersama teman-temannya di sebuah lapangan golf. Polisi pun menggrebek mereka. Namun penyanyi tersebut berhasil kabur dari kejaran polisi.

Ditangkap usai tur konser

Pada 2011 lalu, mantan kekasih Ariana Grande itu harus berurusan dengan polisi usai tur konsernya di New York. Ia berpesta bersama teman-temannya di sebuah hotel.

Bukan pestanya yang jadi masalah, melainkan apa yang mereka konsumsi. Setoples besar ganja, ditemukan bersama dengan sejumlah botol minuman keras. Mereka pun digiring untuk menghabiskan satu malam di penjara, sebagai hukuman atas tindakan tersebut.

Baca juga: 6 Skandal Heboh yang Libatkan Anggota Super Junior

Dalam wawancaranya bersama dengan Complex, Mac menceritakan bahwa dirinya bertemu dengan seorang penggemar saat berada di dalam sel. Tak hanya itu, ia harus berangkat untuk melanjutkan tur ke Kanada keesokan harinya.

Tags:

Leave a Reply