K-Poppers terkenal sebagai penggemar yang memiliki dedikasi tinggi, untuk idolanya. Bahkan, pada level tertentu mereka tak enggan untuk melakukan apapun, sebagai bukti cintanya kepada bintang-bintang pujaannya.
Mulai dari menabung untuk membeli tiket konser, ataupun album. Sampai ada beberapa tindakan ekstrem, seperti membuntuti sang idola ke rumahnya. Tak jarang, mereka pun terlibat perselisihan dengan fandom lain, gara-gara merasa tersinggung.
Tingkah-tingkah itu terkadang tidak dapat dipahami, oleh orang-orang yang berada di luar ‘lingkaran’ tersebut, atau bukan penggemar K-Pop. Nah, untuk kalian yang bukan K-Poppers, ada beberapa kalimat yang sebaiknya tidak kalian ucapkan kepada mereka. Karena jika kalian kelepasan menanyakannya, bisa-bisa kena semprot, lho! Yuk, simak ulasan selengkapnya.
“Kenapa kamu mendengarkan lagu K-Pop? Kamu bahkan tak mengerti Bahasa Korea”
Tak bisa dipungkiri, K-Pop telah dikenal hingga ke berbagai penjuru dunia. Sehingga penggemarnya pun, tak hanya dari Korea.
Untuk itu, jika kalian tak ingin membuat penggemar yang berasal dari luar Korea merasa sebal bukan main, jangan tanyakan pertanyaan tersebut. Terkadang, tidak perlu memahami bahasa yang dibawakan oleh sang penyanyi, untuk menikmati sebuah lagu.
Baca juga: 20 Hal yang Hanya Dilakukan Penggemar K-Pop Sejati
Lagipula, musik adalah bahasa universal. Selain itu, kemajuan teknologi bisa membantu para penggemar, untuk memahami lirik lagu-lagu yang mereka dengarkan.
Tak hanya itu, banyak sekali penggemar K-Pop yang mulai mempelajari Bahasa Korea, demi memahami karya-karya yang mereka nikmati.
“K-Pop hanya demam/tren sesaat”

Grup Seo Taiji and Boys yang jadi generasi pertama idol K-Pop pada tahun 90-an. Foto: Pinterest
K-pop Serba-serbi