Viralnya salah satu video ceramah ustaz Abdul Somad (UAS), bikin gempar Indonesia. Sederet pro dan kontra pun mulai bermunculan. Beberapa rekan selebritis tak takut memberikan pendapatnya terkait hal yang cukup sensitif itu.
Anggun C. Sasmi jadi salah satu yang vokal memberikan komentarnya. Seperti yang diketahui, ia sempat mengunggah kolase foto UAS dan Meliana. Dan ia seakan mengisyaratkan kalau perlakuan yang didapat Meliana dan UAS, adalah bentuk perbedaan yang didapat oleh pemeluk agama minoritas dan mayoritas.
Unggahan ini langsung ramai diperbincangkan. Banyak sekali pihak yang merasa tersinggung dan tidak setuju, salah satunya adalah Sahrul Gunawan.
Sahrul mengatakan sebaiknya Anggun tidak membagikan hal sensitif semacam ini.
“@anggun_cipta mba anggun yg sy kagumi, baiknya tdk menshare hal spt ini. ini masalah yg sgt sensitif. talk as a french berbeda dgn berbicara sbg asli org indonesia. telaah dl utk memutuskan perlu/tdk nya disampaikan di sosmed,” tulis Sahrul Gunawan.
Tampaknya kekecawaan Sahrul tidak berhenti sampai di situ saja. Ia seakan menyentil Anggun lewat unggahan di Instagram pribadinya.
“Agak terganggu sy dgn postingan pihak2 yg mengatasnamakan minoritas, kemudian menyalahkan statement dr ustad somad yg mewakili mayoritas. bukankah itu dikatakan beliau saat di majelis ilmu? di mesjid?” kata Sahrul.

Lebih lanjut Sahrul mengatakan kalau siapapun itu berhak membenarkan sesuatu yang berkaitan dengan keyakinan kita. Tapi tentu harus berada pada tempat yang tepat.
“Kecuali itu bkn pd tempatnya. kenapa hrs jd rame sih? di sosmed byk yg mengait2an video tersebut sebagai penistaan agama tertentu. bukan karena sy islam lantas membela beliau. bukan. sy jg berbeda pandangan politik dgn beliau, tp beliau ttp adalah guru sy di dlm sy memahami agama yg sy anut. semua agama benar bagi penganutnya, bkn hrs membenarkan satu sm lainnya,” lanjut Sahrul.
Ia juga mengatakan, kalau seseorang lebih baik diam. Sahrul ingin mengajak semua orang untuk lebih memiliki sensitifitas untuk masalah keyakinan, yang memang jadi salah satu isu paling rawan di negara ini.
“Terlebih issue ini berkembang disaat suasana perayaan kemerdekaan RI. “berbeda” itulah yg mempersatukan kita. bkn masalah “minoritas” atau “mayoritas”, kalau itu yg terjadi di negara kita, indonesia sdh menjadi negara islam sejak dl. tp alhamdulillah kita punya dasar negara yg menyatukan ras, suku dan agama kita. semua hidup berdampingan,” tutur Sahrul.
Tags:Anggun C Sasmi Sahrul Gunawan