Setelah menderita stroke selama bertahun-tahun, aktor senior Urip Arphan tutup usia. Kepergian laki-laki 71 tahun itu membawa duka mendalam bagi keluarga dan para penggemarnya. Meski begitu, ternyata pihak keluarga sudah merasakan firasat sebelum kepergian Urip Arphan.
Putra Urip, Arief merasa sikap ayahnya berubah beberapa pekan sebelum meninggal. Bahkan ia sempat merasa kaget dengan perubahan tersebut. Arief mengatakan kalau aktor kelahiran 13 Maret 1947 itu lebih manja dan menjadi penurut.
“Dalam minggu-minggu ini udah ada tanda-tandanya gitu. Akhirnya ya, banyak yang bikin saya takjub juga lah, mandi minta saya mandiin, makan disuapin, gitu-gitu,” beber Arief.
Bahkan di hari terakhirnya, aktor yang disebut sebagai kembaran Benyamin Sueb itu berubah menjadi penurut. Arief menyuapi ayahnya di pagi hari. Keduanya pun berencana untuk makan siang bersama. Sayang, rencana tersebut gagal karena kondisi Urip drop usai dimandikan di siang hari.
“Tadi pagi sempat makan pisang saya suapin, giliran tadi siang kita mau makan bareng, (saya ajak, red) ‘pak mandi dulu ya’. Mandi, habis itu beliau nggak ada, makanan belum disentuh ini juga,” cerita Arief.

| Baca juga: Yang Kembar Cantik Berlaga di Olimpiade Tokyo
Sementara itu, Urip Arphan memang sudah menderita stroke dan diabetes sejak 2018 lalu. Berbagai pengobatan telah dijalani pemain sinetron Emak Ijah Pengen Ke Mekah tersebut. Bukan hanya pengobatan medis, Urip juga menjalani pengobatan alternatif.
Urip juga rela melakukan pengobatan ekstrem dengan merebus diri. Ia direndam dalam tong besar yang berisi ramuan khusus. Setelah Urip masuk dalam tong tersebut, api dinyalakan.
“Rasanya hangat. Apinya pakai kompor gas,” terang Urip pada September 2018.

| Baca juga: Sebelum Meninggal Dunia, Ternyata Urip Arphan Sempat Direbus 9 Kali
Tags:urip arphan