Jennifer Coppen menanggapi tuduhan eksploitasi terhadap anaknya, Kamari dalam beberapa proyek endorsement. Dia mengaku semua yang dilakukannya dengan masa depan putri tercintanya.

Lewat broadcast Instagram, wanita 23 tahun itu mengaku sedih karena membaca komentar seorang netizen yang menuduhnya telah mengeksploitasi Kamari. Padahal dia mengaku jarang melibatkan anaknya dalam proyek endorsement.

Broadcast Instagram Jennifer (Foto: Instagram/jennifercoppenreal20)

Broadcast Instagram Jennifer (Foto: Instagram/jennifercoppenreal20)

Guys, kalau kalian lihat, aku tuh jarang banget endorsement yang ada Kamari karena memang tidak mau mempekerjakan anakku seperti itu,” tulisnya lewat broadcast Instagram, Minggu (6/4/2025).

| Baca Juga: Lebaran Tanpa Baim, Paula Verhoeven Curhat Makna Memaafkan

Dia pun menjelaskan, kalaupun ada proyek yang melibatkan anaknya, Jennifer memastikan Kamari merasa nyaman. Jika tidak, syuting akan langsung dihentikan.

“Aku nggak pernah bolehin mereka (brand) lama-lama. Kalau Kamari sudah kelihatan nggak nyaman atau rewel, pasti aku stop dan bahkan aku tawarin refund kalau Kamari nggak nyaman dan nggak mau,” jelasnya.

“Intinya kalau ada kerjaan yang melibatkan Kamari, aku selalu make sure kerjaan itu tuh kaya main saja buat dia,” lanjutnya.

Dia pun mengaku sering lelah dan ingin berhenti membuat konten, tapi hal tersebut tidak dilakukan karena “nanti anak saya gimana?”.

Jennifer pun mengaku semua yang dilakukannya demi anak tercinta. Dia tidak ingin putri kecilnya itu merasakan kehidupan keras yang dirasakannya dulu.

“Ibu-ayah gue cerai, gue struggling mampus dan nggak mau Kamari sampai merasakan itu. Takut banget aku nggak ada (uang) nanti Kamari nggak kecukupan (kebutuhannya),” tulisnya lagi.

| Baca Juga: Belum Genap 2 Bulan, Mahalini Ungkap Tingkah Unik Anak Pertama

Tags:

Leave a Reply