By: Farah Yumna
4 April 2025

Sidang pertama terkait gugatan keabsahan kontrak eksklusif dari ADOR terhadap NewJeans telah dilangsungkan di Divisi Perdata Pengadilan Distrik Pusat Seoul pada Kamis (3/4).

Poin-poin penting dalam persidangan tersebut meliputi pembuktian apakah agensi telah memenuhi kewajiban, para anggota yang kehilangan kepercayaan, perubahan manajemen, serta perginya Min Hee Jin dari perusahaan.

Kedua belah pihak saling menyampaikan opini yang memperkuat posisi masing-masing. Namun, ADOR tampaknya berhasil untuk memojokkan para anggota.

Agensi yang dinaungi HYBE itu mengeklaim bahwa mereka mengakui kontribusi Min Hee Jin terhadap kesuksesan NewJeans. Mereka tidak pernah memecatnya, yang bersangkutan lah yang secara sukarela mengundurkan diri.

| Baca Juga : Idol HYBE Ini Akui LGBTQ, Sempat Takut Gagal Debut

Namun grup yang kini berubah nama menjadi NJZ itu menyatakan kalau agensi tidak pernah mengomunikasikan terkait rencana perubahan manajamen.

Hal itu membuat para anggota kehilangan kepercayaan. Pasalnya, manajemen baru dinilai memiliki nilai-nilai yang jauh berbeda dari manajemen sebelumnya.

“Jika semua manajemen diganti, agensi sebelumnya dan sekarang akan menjadi perusahaan yang berbeda, meskipun bentuknya sama. Kita tidak hanya fokus berbicara tentang Min Hee Jin,” kata kuasa hukum para anggota.

ADOR juga membantah tuduhan Minji cs terkait HYBE yang tidak menyukai grup pelantun ‘Ditto’ itu. Sebelumnya NJZ sempat dijelek-jelekkan dalam laporan mingguan perusahaan.

| Baca Juga : NewJeans Ngeyel, ADOR Ngotot Pertahankan Hak Manajemen

Agensi lantas melampirkan bukti bahwa mereka telah menaruh investasi besar yang nilainya mencapai KRW 30 miliar (Rp324 miliar) untuk mendebutkan Minji, Hanni, Danielle, Hyein, dan Haerin.

Bahkan setelah kelimanya mengumumkan mengakhiri kontrak secara sepihak pada November 2024 lalu, mereka masih rutin membayarkan gaji bulanan, honor kontrak iklan, hingga penampilan.

Tags:

Leave a Reply