Seorang YouTuber mengajukan permohonan perlindungan terhadap Blake Lively. Hal itu dilakukan karena dia merasa diintimidasi usai memberi komentar kritis terhadap kasus Blake dengan Justin Baldoni.
Menurut laporan US Weekly, permohonan tersebut diajukan YouTuber bernama Lauren Neidigh pada Senin (28/7/2025) lalu.
Lauren mengecam cara tim kuasa hukum aktris 37 tahun itu dalam menggali informasi mengenai dirinya dan kasus Justin Baldoni lewat DM media sosial X dan email. Dia juga diminta memberi kesaksian.
Lauren mengaku sudah meminta agar mereka menghentikan aksi tersebut. Namun dia tidak mendapat respons apa pun.
| Baca Juga: Gugatan Justin Baldoni Senilai Rp6 T Terhadap Blake Lively Ditolak
“Mereka meminta kesaksian pada konten kreator yang memberi komentar negatif tentang Blake Lively atas kasusnya dengan Justin Baldoni. Itu permintaan yang disertai dengan ancaman, pelecehan, dan dengan sengaja membungkam kebebasan bersuara,” ujar konten kreator tersebut.
“Mereka mengancam keselamatan dan privasi orang-orang yang tidak terlibat dalam kasus tersebut,” tambah Lauren.
Blake Lively sebenarnya sudah menarik permintaan untuk bersaksi tersebut. Sayangnya Lauren yang sudah terlanjur ketakutan mengajukan permohonan perlindungan. Menurutnya, istri Ryan Reynold itu bisa saja memanggilnya kembali.
Selain Lauren, beberapa konten kreator juga mengaku mengalami hal yang sama. Salah satunya adalah Kassidy O’Connell.
Mereka juga diminta menjadi saksi atas kasus Blake dengan Justin. Namun mereka merasa bahwa pihak aktris ‘It Ends with Us’ itu tidak berhak memintanya.
| Baca Juga: Di Tengah Badai Hukum, Justin Baldoni dan Emily Fuxler Rayakan Ultah Pernikahan ke-12
Di sisi lain, perwakilan Blake Lively menegaskan bahwa tindakan mereka tidak melanggar hukum. Mereka hanya berusaha mengumpulkan informasi dan fakta untuk dibawa ke pengadilan.
Tags:blake lively Blake Lively Justin Baldoni It Ends With Us Justin Baldoni Kasus Blake Lively Justin Baldoni Ryan Reynold