Anggota girl group no na—Baila, Christy, Shazfa, dan Esther—mengungkap pertemuan pertama mereka yang tak terduga di Jakarta.
Mereka bertemu sekitar tiga tahun lalu di Jakarta. Seseorang mengundangnya di Head in the Cloud (HITC). Tidak sulit bagi mereka untuk saling akrab.
“Kami cukup easy going, friendly, dan mudah bagi kami untuk jadi akrab. Walau baru pertama bertemu, kami tidak kesulitan untuk menyukai satu sama lain,” jelas Baila, dikutip dari kanal YouTube Billboard, Sabtu (30/5/2025).
Namun tak dipungkiri jika saat pertama kali diajak bergabung dalam sebuah grup musik, mereka justru merasa curiga.
| Baca Juga: no na Beri Sentuhan Bali di Koreografi ‘Fallin in Love’
“Awalnya kami diajak oleh project manager kami. Kami tidak tahu kalau dia dari 88rising. Dia cuma bilang, ‘Apa kamu mau bergabung dalam global girl group?’,” ungkap Esther.
“Dan itu membuat kami takut awalnya karena, siapa orang ini? Kemana kami akan pergi? Kenapa kami harus pergi ke LA (Los Angeles)? Siapa juga yang mau membawa kami pergi ke belahan bumi yang lain?” lanjutnya.
Merasa curiga, akhirnya mereka memutuskan untuk melakukan sedikit riset. Dari sanalah mereka tahu jika orang tersebut berasal dari 88rising dan mengiyakan ajakan mereka.
“Kami mencari tahu asal mereka dan akhirnya tahu kalau mereka juga bekerja di Indonesia,” ujar Shafa.
Setelah melalui banyak persiapan, akhirnya mereka berempat resmi debut sebagai no na pada 2 Mei 2025 lalu. Single pertama mereka, ‘shoot’ disambut baik oleh netizen.
| Baca Juga: Debut di AS, no na akan Tampil Satu Panggung dengan G-Dragon
Tak lama setelahnya, mereka merilis single lainnya, yaitu ‘Superstitious’ dan ‘Falling in Love’. Keduanya juga mendapat respons baik dari masyarakat.
Tags:88rising anggota no na Baila Baila no na Christy Christy no na Esther Esther no na G-Dragon Head in the Cloud HITC HITC 2025 no na Rich Brian Shazfa Shazfa no na